Sunday, January 1

I Love My Job

Aku tidak tahu persis awalnya bagaimana bisa sampai aku bisa mendalami bidang ini dengan serius dan menjadi impianku sekarang bisa sukses di bidang ini, karena cita - cita awalku sangatlah sederhana yaitu aku ingin menjadi kenek bus, alasannya sederhana pula karena aku melihat kenek pasti menggenggam uang yang tebal.

Sampai waktu aku bersama teman-teman SMA ku jalan-jalan ke bogor untuk refreshing ke rumah salah Omnya salah satu temanku. Tidak tahu sudah digariskan atau ramalan atau apalah...memang omnya memiliki kelebihan namun aku ya tidak tahu pasti. Kita semua sedang ngobrol-ngobrol dan ommnya ringan berbicara padaku yang intinya bidang yang aku tekuni sekarang ini cocok. padahal dulu aku tidak ada kepikiran setelah lulus aku akan mengambi kuliah bidang ini, aku ingin kuliah di IKJ pada waktu itu, namun entah sepertinya jalanku dimudahkan untuk kuliah di bidangku sekarang ini.

Sekarang aku makin ingin terus menggali pekerjaanku, aku sangat menikmatinya walaupun memang agak berbeda dengan bidang umum lainnya. Aku bekerja tidak dengan kemeja rapi dan duduk di belakang meja, mungkin aku kalau mengenakannya tidak cocok dan terlihat aneh (mungkin). Aku suka bekerja dengan seragam kebesaranku, auranya berasa berbeda ketika mengenakannya. Setiap harinya bukan komputer atau tumpukan kertas yang ku temui, aku bekerja dengan pisau, panasnya api serta alat-alat yang tidak bisa dibilang ringan. resiko luka, panas terbakar itu makanan sehari-hari. 

Setiap pekerjaan pasti ada resikonya namun aku enjoy menjalaninya, bekerja tidak seperti normalnya office hour, liburku tidak pasti harinya bahkan tidak ada liburnya, normalnya bekerja rata-rata 9 jam, minimal jam kerjaku 10-12 jam bahkan lebih, melewatkan hari-hari penting seperti Lebaran, Natal, Tahun Baru itu sudah biasa namun aku mencintai pekerjaanku ini, Akan terus ku gali sampai batas kemampuan yang aku miliki.

No comments:

Post a Comment